7 Profesi yang Bikin Karyawan 'Galau'

Perancang Busana

Adakah kesenangan yang dirasakan para perancang busana saat menciptakan desain pakaian atau mode baru? ternyata tidak. Banyak sekali masyarakat urban atau kota khususnya wanita yang memperhatikan penampilan fisiknya.

Para desainer merancang mode pakaian khusus wanita yang terpajang di majalah namun banyak yang dirasakan tidak sesuai dengan tubuh wanita. Hal tersebut memaksa sebagian wanita melakukan diet yang tidak sehat untuk memperoleh bentuk tubuh yang ideal atau membuat wanita kehilangan kepercayaan diri karena bentuk tubuhnya tidak sesuai dengan model pakaian yang ada di majalah.

 Penagih Utang

Pekerjaan penagih utang biasa menghabiskan waktu untuk menagih utang yang telat dibayar atau yang telah jatuh tempo. kadang pekerjaan ini harus dilakukan secara emosional untuk menagih para penugak utang.

Banyak juga para penagih utang yang merasa bersalah ketika menagih utang kepada orang yang sedang mengalami kesulitan keuangan.

Bartender

Mendapati konsumen yang minum alkohol hingga mabuk tampak menyenangkan bagi bartender karena minumannya disukai. Namun, banyak juga bartender yang menilai profesi mereka bukan karir yang bermanfaat karena telah membuat orang mabuk minuman.

Produser Acara Berita Televisi

Menyiarkan berita tentang bencana alam, pembunuhan massal, krisis ekonomi merupakan tanggungjawab produser berita agar cerita yang disampaikan dapat mudah diterima dan menarik minat untuk menonton.

Namun para produser berita kadang merasa tidak senang telah memberitakan peristiwa buruk seperti kekerasan dan gosip yang hanya berorientasi rating.

Telemarketer

Pekerjaan bidang pemasaran ini masuk katagori pekerjaan yang tidak disukai oleh karyawannya sendiri karena harus menelpon seorang calon konsumen baru atau tidak dikenal untuk menawarkan produk saat para calon konsumennya sedang memiliki berbagai urusan.

Karyawan Kasino

Bekerja pada sebuah kasino selalu melihat orang menang dan kalah. Namun para karyawan kasino merasa tidak puas karena telah mengambil uang dari para pemain judi yang kalah bermain. Selain itu, dari hasil survei juga menujukkan para karyawan kasino menilai pekerjaan mereka tidak berkontribusi terhadap perekonomian yang lebih baik.

Karyawan Restoran Cepat Saji

Karyawan restoran cepat saji biasa mengantarkan burger lezat kepada konsumennya. Namun survei yang dilakukan PayScale menunjukkan karyawan restoran cepat saji merasa tidak puas dengan profesinya karena telah berkontribusi terhadap obesitas atau kegemukan. Selain itu, makanan cepat saji yang dinilai berbagai kalangan tidak sehat membuat para karyawan merasa bertanggungjawab telah memberi makan tidak sehat itu kepada konsumen.